Onweekend – Semua orang mendambakan umur panjang. Banyak hal yang dilakukan untuk itu, antara lain diet, berolahraga dan tidur teratur. Tetapi bagaimana jika ada sebuah tempat yang dihuni 70 lansia berusia di atas 100 tahun? Ini bukanlah mitos.
Acciaroli, sebuah desa kecil di bagian barat Italia dihuni 700 orang dan secara ajaib 10 persen dari mereka mampu hidup di atas 100 tahun. Sejumlah peneliti dari Rome Sapineza University dan San Diego School of Medicine penasaran dan melakukan riset selama 6 bulan di lokasi itu. Mereka menemukan fakta bahwa penduduk di desa itu memiliki sirkulasi darah yang masih prima di usia senja.
Tim peneliti mengetahui bahwa penduduk lansia di Acciaroli secara umum memiliki adrenomedullin dalam kadar rendah. Ini adalah hormon yang bisa memicu pelebaran pembuluh darah. Kandungan adrenomedullin yang tinggi dapat menyebabkan kontraksi pembuluh darah, mengurangi sirkulasi darah yang pada akhirnya dapat berakibat buruk pada kesehatan.
Temuan ini sungguh mengejutkan. Lansia di Acciaroli punya sirkulasi darah yang sama dengan orang-orang berumur 20-30 tahun pada umumnya. Peneliti menduga ada faktor kuat yang mampu memproteksi tubuh mereka. Umur panjang di tempat itu bukanlah semata-mata fenomena, meskipun riset belum dapat menemukan rahasianya. Namun mereka percaya ada sebab akibat yang timbul dari pola diet warga Acciaroli.
Apa yang dimakan, itulah yang diterima tubuh. Masyarakat Acciaroli terbiasa mengkonsumsi ikan hasil tangkapan, daging ayam atau kelinci peliharaan, dan sayuran serta buah lokal. Mereka juga menkonsumsi rosemary yang dipercaya dapat menjaga stabilitas fungsi otak.
Dr. Alan Maisel, peneliti dari University of California San Diego mengakui ada banyak sekali perbedaan yang ditemukan dalam penelitian. Kandungan asam rosemary sangat baik untuk membantu kinerja otak.
“Kami tahu mereka tidak berpotensi mengidap penyakit kronis sebagaimana yang terjadi di AS, seperti obesitas, serangan jantung dan alzheimer,” kata Maisel.
Maisel juga mencatat penduduk Acciaroli tidak mengidap katarak di usia lanjut. “Di AS, ketika Anda berusia 80 tahun, Anda mengidap katarak,” ujarnya.
Satu lagi, kata Maisel, kualitas udara yang baik sangat menentukan kesehatan tubuh manusia. Dengan umur panjang orang masih dapat melakukan beragam aktifitas, barangkali juga hubungan seks.