OnWeekend – Maluku Utara seakan tak pernah habis dengan kekhasan kulinernya. Ada banyak sekali kuliner yang beraroma rempah, tak hanya makanan “besar”, tapi juga cemilan. Seperti Halua Kenari misalnya.
Halua Kenari adalah salah satu cemilan khas Maluku Utara, makanan ringan ini terbuat dari kenari dan juga gula merah Tentu saja sudah bisa dibayangkan bagaimana legitnya.
Sebenarnya cemilan ini juga terdapat di daerah lain, seperti Manado atau Ambon. Namun rasanya makanan ini lebih identik dengan Maluku Utara. Sebab ada satu daerah di Maluku Utara yang merupakan daerah berpenghasilan kenari, yakni Makian, berada di kabupaten Halmahera Selatan.
Orang Makian sendiri awalnya tidak memelihara pohon kenari, seperti tetangganya Ternate atau Tidore. Orang Makian awalnya menanam Cengkeh dan Pala. Namun ketika ada kebijakan dari pemerintah kolonial yang mengharuskan kedua komoditas unggulan tersebut dibumi hanguskan guna melancarkan proyek monopoli mereka.
Maka sejak itulah masyarakat Makian beralih menanam pohon kenari, dan mulai saat itu kenari menjadi dekat dengan kehidupan masyarakat Maluku Utara.
Makanan ini tak hanya enak namun juga bermanfaat bagi kesehatan, berbahan dasar kacang kenari yang sarat akan manfaat. Keistimewaan kenari bagi kesehatan antara lain dapat mendukung program diet kamu. Sebab kenari memiliki kadar lemak yang rendah, tak seperti kacang-kacang umumnya, kenari juga kaya akan protein.
Selain itu sebuah penelitian dari Marshall University mengatakan bahwa memakan kenari setiap hari dapat membantu menurunkan risiko kanker payudara.
Tak hanya enak tapi juga menyehatkan. Penulis punya pengalaman tersendiri mengenai kelezatan Haluan Kenari ini. Suatu ketika penulis membawa cemilan tersebut untuk oleh-oleh.
Saat seorang teman memakannya ia lantas berujar bahwa Halua Kenari adalah oleh-oleh cemilan yang paling enak yang pernah ia makan, dan juga baginya kacang kenari jauh lebih enak ketimbang kacang lainnya, termasuk almond.
Jadi, ketika kamu berkunjung ke tanah Maluku Utara pastikan membawa pulang Halua Kenari.