Demolition: Membongkar Duka Demi Bahagia

Demolition: Membongkar Duka Demi Bahagia

Apakah Anda adalah salah satu dari sekian juta viewer video fenomenal seorang remaja bernama Awkarin? Video remaja yang tengah berduka karena ditinggalkan kekasihnya yang sudah dipacarinya dalam hitungan bulan lamanya. Banyak yang menghujat karena Awkarin dinilai terlalu berlebihan menangisi cintanya.

Apa yang dirasakan Awkarin adalah wajar. Cepat atau lambat kita semua akan merasakan kesedihan yang sama karena kehilangan seseorang yang kita cintai. Entah itu kekasih yang baru dipacari selama 5 bulan, orang tua tercinta, atau sahabat yang setia menemani. Hal tersebut, akan membuat sebagian dari kita tenggelam ke dalam lautan duka sehingga kesedihannya menjadi berlarut-larut. Ada juga yang tetap tegar dan berusaha meruntuhkan duka meski harus berjuang sekuat tenaga. Tak ada yang bisa dengan mudah menghapus awan mendung kesedihan.

Seperti apa yang dirasakan oleh Davis Mitchell dalam film berjudul Demolition. Davis Mitchell yang diperankan oleh Jake Gyllenhaal mengalami masa-masa paling buruk dalam hidupnya setelah Istrinya, Julia yang diperankan oleh Heather Lind, harus tewas dalam kecelakaan mobil. Peristiwa naas itu mengubah hidup Davis. Duka menghantui hidupnya terus- menerus.

Pasca tewasnya Julia, kejiwaan Davis seakan terganggu. Davis pun mulai mengalami hal-hal yang tak pernah dipikirkannya sebelumnya. Ia seperti menjadi gila saat mulai memikirkan hal-hal aneh semisal munculnya pertanyaan di otaknya soal isi koper orang-orang yang berlalu-lalang di bandara. Ia juga menjadi amat terobsesi untuk membongkar atau mempreteli sesuatu benda yang rusak disekitarnya yang menurutnya mengganggu.

Meski tengah mengalami duka yang mendalam Davis tampak tak terlihat sedikit pun bersedih seperti layaknya seseorang yang baru saja ditinggalkan orang yang dicintainya. Bahkan Davis sempat mempertanyakan apakah dirinya benar-benar mencintai istrinya karena ia tak ‘merasakan’ sedih sama sekali. Meski kesedihan tak tampak di raut wajahnya akan tetapi dalam palung hatinya paling dalam jiwanya hancur berantakan.

Harapan untuk memperbaiki hatinya yang hancur sempat muncul saat Davis menjalin hubungan dengan Karen Moreno yang diperankan oleh Naomi Watts, seorang costumer service pabrik mesin makanan. Pertemuan mereka berawal dari surat keluhan Davis soal mesin makan di sebuah rumah sakit. Namun keluhan tersebut bukanlah keluhan biasa melainkan keluhan sekaligus curahan hati Davis. Hubungan keduanya pun mulai intens setelah bertemu. Benih-benih harapan untuk menghapus duka mulai tumbuh. Namun pada akhirnya Davis yang seperti sudah menemukan obat pelipur laranya harus kandas karena Karen lebih memilih untuk ‘menjaga jarak’ dengan Davis karena ia lebih mencintai kekasihnya.

Di sisi lain, pertemuannya dengan Karen juga mempertemukan Davis dengan Chris, diperankan oleh Judah Lewis, anak dari Karen. Berbeda dengan anak berusia 12 tahun lainnya, Chris bertabiat layaknya seseorang berumur 21 tahun. Chris adalah pecandu kebebasan sekaligus keras kepala. Davis seakan menemukan jalan untuk melawan dukanya saat bertemu Chris. Segala bentuk kebebasan yang di tunjukan oleh Chris dihirup oleh Davis yang membuatnya merasa bisa melupakan perih meski pada akhirnya bukan karena Chris yang membuat Davis meruntuhkan dukanya.

Sepanjang film kita disuguhkan dengan kesedihan serta kegilaan yang dialami oleh Davis. Beragam kesempatan untuk melawan dukanya silih berganti terlewati. Meski demikian, Davis pada akhirnya bisa meruntuhkan dukanya walaupun dengan cara yang sangat klise.

Ide dan alur yang sederhana yang disajikan oleh Jean-Marc Vallee patut diapresiasi akan tetapi konflik yang coba diperlihatkan agaknya kurang begitu dalam sehingga membuat film ini terasa kurang sensasional. Ditambah lagi dengan bagian akhir yang amat klise. Namun ada sedikit sentuhan komedi di dalamnya yang membuat drama ini terasa menarik. Bagi saya Demolition bukanlah karya masterpiece Jean-Marc Vallee, jika dibandingkan dengan karya-karya Jean-Marc Vallee lainnya.

Meski begitu, Demolition sangat dianjurkan untuk kalian yang tengah diterpa duka. Kalian yang sedang galau merana. Untuk kalian yang mendambakan bisa kembali bahagia. “Untuk memperbaiki hati yang berduka, kau harus membongkar setiap bagiannya dan mencari tau bagian mana yang terpenting yang membuat mu menjadi kuat”.