OnWeekend – Biasanya seseorang ketika mencari jodoh memperhatikan hal-hal yang sama dengan si calon. Mulai dari kesamaan hobi hingga kesamaan selera makan. Hal itu sudah sering kita temui di berbagai apikasi kencan saat ini. Namun, bagaimana jika mencari jodoh lewat aplikasi tapi berdasarkan kesamaan hal yang dibenci?
Dikutip dari Odity Central, Brendan Alper, pria asal New York, membuat sebuah aplikasi kencan dengan konsep berdasarkan kesamaan hal yang dibenci. Aplikasi tersebut dinamakan Hater.
Alper mengaku menemukan ide aplikasi ini saat dirinya sedang menjadi pelawak. Awalnya, kebencian yang sama ini hanya jadi lelucon di atas panggung. Namun, karena merasa idenya ini menarik, ia terus kepikiran dan kemudian terobsesi merealisasikan ide itu.
“Semakin aku memikirkan ide itu, semakin aku jadi terobsesi dengannya,” kata Alper.
Alper mengatakan, sebenarnya konsep aplikasi kencan ini tidak ada bedanya dengan aplikasi-aplikasi kencan lainnya.
Caranya memainkannya, para pengguna dapat menggeser ke atas topik yang tersedia apabila membenci untuk memberikan tanda cinta, geser ke kanan jika tertarik, geser ke kiri jika tidak tertarik, dan geser ke bawah jika membenci suatu topik.
Untuk memperkaya kebencian, aplikasi ini menyediakan lebih dari 2.500 topik untuk dibenci. Topik yang disediakan beragam, mulai dari Brangelina sampai topik tentang Donald Trump.
Akan tetapi, Alper menegaskan aplikasi Hater ini tidak digunakan untuk menyebarkan kebencian terhadap isu-isu SARA. “Hater benar-benar tidak akan mendukung kebencian terhadap ras, agama, atau tipe tubuh apapun. Tim kami memiliki kebijakan dan aturan yang ketat,” imbuh Alper.
Saat awal pengujian pada 2016 lalu, aplikasi ini mendapat respon positif dari publik. Namun, para pengguna android nampaknya harus bersabar untuk mencoba aplikasi ini. Pasalnya, Hater baru tersedia bagi para pengguna iOS.